Contoh sendok makan yang banyak beredar di Indonesia. Cekungannya tidak standard dan volumenya hanya sekitar 5 ml. Jangan gunakan sendok seperti ini untuk takaran obat sirup. Foto Dok Endonesia.com
ENDONESIA.com – Artikel ini terkait persoalan takaran obat syrup atau sirop atau sirup obat menggunakan sendok. Pada saat tak ada sendok takar khusus obat, biasanya kita dianjurkan untuk menggunakan takaran menggunakan sendok maakan atau sendok teh.
Dokter, apotek, dan bahkan petunjuk penggunaan obat pada boks obat sirup pun sering merujuk pada takaran sekian sendok makan (sdm) atau sekian sendok teh (sdt). Jadi, sebenarnya bukan mengada-ada jika kita menggunakan takaran sendok makan atau sendok teh ini karena ada rujukannya dan sudah ada konversi 1 sendok makan atau 1 sendok teh itu berapa ml.
Secara teoritis, bahkan Google pun sudah mengkonver 1 sendok makan sama dengan 15 ml atau tepatnya 14,7868.
Konversi 1 sendok makan = 14,7868 ml
Sedangkan untuk 1 sendok teh sama dengan 5 ml atau tepatnya 4,92892.
Konversi 1 sendok teh = 4,92892 ml
Bahayanya mempercayakan seondok makan untuk takaran obat
Lain teori, lain kenyataan. Ternyata, ukuran sendok makan yang beredar di Indonesia saat ini bermacam-macam. Ada yang standar dengan lekukan dan cekungan yang bisa dipercaya, namun banyak pula yang tak punya standar dan cenderung dibuat sembarangan.
Pada sendok-sendok yang tak dibuat dengan standar, 1 sendok makan jika diberi sirup obat hanya bisa menampung sekitar 10 ml bahkan ada yang hanya 5 ml. Hal itu terjadi karena ukuran sendok makan tersebut terlalu ceper dengan lekukan atau cekungan sendok yang jauh di bawah standar.
Hindari menggunakan model sendok tersebut karena takaran obatnya jadi meleset jauh. Jangan sembarangan memilih atau mengambil sendok dari rak tempat sendok.
Minum obat, terutama obat yang diresepkan dokter, harus sesuai waktu dan sesuai takaran. Jika tanpa sadar kita mengonversi 15 ml dengan 1 sendok makan, tanpa kita sadari kita hanya memberi obat sirup kepada anak kita setengahnya atau bahkan hanya sepertiganya. Tentu ini sangat tidak tepat dan tak dianjurkan dokter.
Ini berarti, warning juga kepada kita yang jika membeli sendok seharusnya mempertimbangkan kondisi urgent jika harus digunakan untuk takaran obat. Belilah sendok berkualitas dengan standard bahan dan juga standard bentuk serta standard volume sendok yang bisa dipertanggungjawabkan.
